Skip to main content

Alasan Kenapa Gamer Merupakan Pacar Idaman

Gamer seringkali dicap sebagai makhluk unik yang anti mainstream, seringkali karena stigma alternatif tersebut banyak yang urung menjatuhkan pilihan kepada gamer. Percayakah kamu sebenernya gamer berpotensi jadi pasangan idaman? apa sih yang jadikan gamer sedemikian menarik? Gimana jadikan mereka yang terbaik untukmu?

 1  Gamer Tidak Ragu Mencoba Hal Yang Baru


Orang yang suka main game pasti memiliki mindset untuk berani mencoba yang baru. Berbeda dengan orang kebanyakan yang seringkali khawatir dengan resiko, gamer melihat resiko sebagai bagian penting dari proses mendapatkan hasil terbaik.

Pola pikir ciamik ini tentu tidak lepas dari kebiasaan gamer beresiko untuk mengambil keputusan didalam game. Gamer adalah makhluk yang sangat anti dengan comfort zone dan selalu berusaha untuk mengubah status quo. Seseorang yang berani mengubah status quo pasti sangat nyaman dengan hal yang baru kan?

Saat gamer menjatuhkan hatinya padamu, bukankah dia siap harus dengan segala perubahan dalam hidup kalian berdua? Itulah kenapa karakter itu bakalan membawa kehidupan cinta kalian sangat dinamis dan tidak membosankan.

 2  Tantangan Hidup Merupakan Candu Bagi Gamer


Pernahkah kamu mendengar kata mutiara ini “When Life Got Harder You Just Leveled Up” ? Itu adalah pola pikir yang tertanam dalam setiap gamer. Gamer percaya saat hidup semakin menantang itulah tandanya kita sudah semakin ahli sehingga tingkat kesulitan perlu ditambah.

Seperti halnya setiap naik level di dalam game, kehidupan kita sebenarnya juga semakin menantang. Kalau waktu kuliah kita hanya perlu mengurus diri sendiri, nanti saat dewasa seakan beban dunia ada di pundakmu.

Kultur kompetisi di dunia gamer juga merupakan lingkungan yang keras, sedikit saja kita stagnan, kompetitor akan meninggalkan kita ke level selanjutnya. Bayangkan ada seseorang yang begitu kompetitif ada di sampingmu, pasti kesulitan hidup apa saja bisa dihadapi bersama.

 3  Gamer itu Fast Action Man


Pernah gak sih lihat gamer mikir kelamaan alias lemot? pasti enggak pernah. Misalnya kalian rencana kencan dan mau makan. Gamer gak bakal membiarkan pembicaraan berkutat pada “makan apa”, “dimana”. Pasti dalam keadaan canggung begitu dia akan bertindak untuk save the date.

Saat ada sesuatu yang salah, gamer bakalan aktif bertindak untuk mencari tahu. Dan hebatnya kalau gak jelas siapa yang salah, dia biasanya gak bakalan ragu lagi meminta maaf duluan untuk memperbaiki keadaan.

Gamer biasanya melihat bertindak cepat dan terukur sebagai prasyarat kesuksesan suatu tindakan, coba bayangkan masa depan kalian berdua jika kamu bertemu pasangan dengan kualitas seperti ini.

 4  Gamer Adalah Orang Terpandai Yang Kamu Dapatkan


Jangan dikira main game itu bikin orang gak pinter. Game merupakan salah satu cara paling jitu untuk jadikan orang tahu tentang segala sesuatu. Saking hebatnya seringkali pengetahuan yang didapatkan dari game jauh mengungguli segala sesuatu yang didapatkan dari bangku sekolahan. Penulis sendiri merasa bahwa game mengajarkan kemampuan berbahasa inggris jauh lebih baik dari kursus terbaik sekalipun.

Karena terpapar dan terbiasa dengan media digital sejak kecil, biasanya gamer menjadikan membaca portal berita digital atau bahkan website ilmu pengetahuan seperti wikipedia sebagai makanan sehari hari. Tidak diragukan lagi dengan kebiasaan baik ini dia bakalan jadi role model yang baik buat anak anak kalian.

 5  Gamer Sering Punya Ide Cemerlang


Gamer tidak akan ragu untuk memberikan pendapat berdasarkan segala sesuatu dari sudut di dalam game. Dari mulutnya bisa jadi kamu bisa denger komentar  seperti “Harusnya Tempat Sampah Keluarin Duit Kalau Ada Yang Buang Sampah Disana” karena dia paham betul mekanisme reward and punishment bisa merubah dunia jadi lebih baik.

Ide yang muncul tersebut akibat pemahaman mendalam tentang mekanisme sebab-akibat di dalam game. Pemahaman itu yang nantinya akan menghiasi kehidupan kalian dengan ide ide baru yang gak membosankan. Kalau kamu masih belum pernah pacaran dengan gamer, mungkin ini saatnya mencoba memberikan mereka kesempatan.

 6  Kalau Lagi Ngegame, Menarik Untuk Digoda!


Sering kan lihat orang yang serius banget main game? Saking seriusnya seringkali si doi gak memperhatikan lingkungan sekitar, apalagi kamu. Nah ini bagian yang menarik, kamu bisa godain pacar kamu yang lagi main game dengan rayuan terbaikmu!

Kalau kamu cukup lihai, pasti si doi bakalan tinggalkan game nya dan bakal ikutin ajakanmu. Menarik banget kan bisa sekali kali menang dari game?

 7  Mereka Ngomongnya Jujur Dan Apa Adanya


Kamu pasti kaget kalau dibilangin rata rata gamer itu orangnya jujur dan apa adanya. Kebiasaan itu sebenernya muncul karena kebiasaan mereka ekspresif dalam chatroom di game. Ucapan vulgar seperti nge*e atau ngen*ot bakalan sering kamu temui jika melihat gamer lagi chatting.

Justru karena kebiasaan itulah gamer biasanya jujur dan ngomong jujur apa adanya sama kamu. Dengan pacaran sama gamer kamu sudah memenuhi satu persyaratan memiliki hubungan yang sehat jangka panjang yaitu jujur dan terus terang.

 8  Gamer Sangat Bisa Diandalkan


Kalau kamu kira gamer itu orang yang gak bisa diandalkan, itu salah besar!!. Mayoritas gamer itu proaktif dan berusaha jadi yang solusi kalau kamu ada masalah. Pola pikir ini sebenarnya terbentuk karena di dalam game tidak ada hadiah untuk yang ketinggalan.

Walaupun mungkin gamer tidak memiliki kemampuan teknis untuk melakukan segala sesuatu, dia pasti menjadi yang terdepan dalam memberikan effort yang paling besar. Pastinya dengan usaha yang cukup tidak ada hal yang tidak mungkin bisa dicapai oleh gamer. Kebayang kan gimana gamer bisa jadi sandaran kepala kalau lagi puyeng mengarungi hidup?

 9  Di Mata Gamer Hanya Ada Kamu... Dan Game


Kalau kamu dipusingkan pacar yang potensial tidak setia, kali ini kamu harus mempertimbangkan untuk memacari gamer secara serius. Mereka merupakan salah satu mahluk yang paling setia, gamer bukan tipe orang yang meninggalkan kamu kalau sudah bosan. Loyalitas ini sebenarnya muncul karena mayoritas gamer bakalan tetep main game walaupun sudah tamat.

Syaratnya bikin gamer jadi seperti ini sebenernya gak susah, harus punya replayability value. Sederhananya kamu masih punya banyak “kejutan” setelah pernah “ditaklukkan”. Kalaupun tidak ada hal baru yang tersisa, gamer juga tidak keberatan mengulang permainan dari awal untuk melihat detail yang mungkin terlewat.

 10  Gamer Tidak Tahu Mereka itu Bernilai Tinggi


Walaupun dengan semua kualitas tersebut, tidak banyak gamer yang merasa dirinya bernilai tinggi. Mereka biasanya masih canggung dan ragu tentang segala sesatu yang berhubungan dengan lawan jenis. Kalaupun mereka sadar, mereka pasti masih merendah dan membiarkan orang yang lain mendapatkan pasangan terbaik (yang harusnya lebih cocok buat dia).

Disinilah kesempatan emas kamu muncul, hanya dengan gamer kamu bisa dapat kombinasi kualitas tinggi dan minim pesaing, yang perlu dilakukan hanya  memunculkan kepercayaan dirinya saja. Ingat! paket sempurna ini hanya bisa didapatkan pada seorang gamer dan amat sulit ditemukan pada yang lain.

Sekarang sepakat kan kalau gamer merupakan calon suami terbaik yang bisa kamu dapatkan? Kalau sepakat, jangan sia-siakan kesempatan mendapatkan masa depan yang bahagia dengan gamer sebagai pasangan!

Sumber : duniaku.net

Comments

Popular posts from this blog

Eva Arnaz Biografi

Eva Arnaz Terlahir dari keluarga pedagang dengan nama Eva Yanthi Arnaz, 14 Juli 1958 di Bukittinggi, Sumatera Barat. Adalah aktris Indonesia yang sangat populer di era 70-80an. Sejak kecil Eva telah menyukai dunia model. Hal itulah yang mendorong Eva untuk mengikuti kontes "Abang None Jakarta" pada tahun 1976, dan ia pun berhasil meraih juara dua "None Jakarta" kala itu. Prestasi itulah yang mengantarnya menjadi bintang film. Debut filmya adalah Duo Kribo (1977) arahan Eduard Pesta Sirait dan Eva berpasangan dengan Achmad Albar. Film ini mengisahkan persaingan dua rocker berambut kribo di blantika musik Indonesia sekitar tahun 1970-an. Yaitu Achmad (Achmad Albar) dan Ucok (Ucok Harahap). Ketika keduanya sudah berada di puncak kejayaan masing-masing sebagai superstar, sang produser rekaman dengan bantuan Monalisa (Eva Arnaz) berinisiatif mendamaikan keduanya. Dan terciptalah konser bersama antara Achmad dan Ucok, dua rocker berambut kribo, sebagai Duo K

Barry Prima Biography - Secuil Kisah di Kancah Perfilman Indonesia

BARRY PRIMA BIOGRAFI Generasi 80-an pasti tak asing dengan aktor laga yang satu ini. Lahir di Bandung, 31 Oktober 1955 dengan nama Hubertus Knoch Anak ke-enam dari sepuluh bersaudara Ayahnya seorang dokter dari Belanda dan ibu Indonesia Awal karirnya di dunia film dimulai pada tahun 1978 dengan membintangi film produksi Rapi Film yang berjudul Primitif (1978) bersama Enny Haryono. Sebuah film yang menceritakan tentang tiga mahasiswa Etnologi dan Antropologi yang penuh ambisi untuk mengadakan penyelidikan ke daerah pedalaman. Yang kemudian mereka terjebak di belantara hutan rimba bersama sekelompok suku kanibal. Setelah film tersebut, namanya semakin di kenal. Hingga Sang Bos Rapi Film, Gope T. Samtani merubah namanya menjadi  "BARRY PRIMA" Gope T. Samtani Kemudian film kedua adalah Special Silencers (1979) bersama Eva Arnaz. Film ini dirilis perdana pada tahun 1979 di pasar internasional dan mendapat sambutan cukup memuaskan,  hingg

Advent Bangun Biografi - Dari Atlet Karate Hingga Aktor Laga

Advent Bangun atau yang akrab dipanggil Johni adalah aktor Indonesia yang acapkali berperan dalam film-film laga pada dekade 1980an. Namanya sejajar dengan pemain laga lainnya seperti Barry Prima, George Rudy, Johan Saimima dan Ratno Timoer. Biografi Terlahir dengan nama Thomas Advent Perangin-angin Bangun, di Kabanjahe, Sumatera Utara, 12 Oktober 1952. Sejak kecil mendapatkan didikan keras dari ayahnya (M.P. Bangun) yang seorang jaksa sangat ketat menanamkan nilai-nilai disiplin dan kejujuran. KARATE Pada tahun 1968, anak kedelapan dari delapan saudara itu menginjakkan kakinya di pelabuhan Tanjung Priok bersama seorang kakak perempuannya. Mereka berdua didatangi sekitar 30 orang pelaut yang mencoba menggoda kakaknya yang membuat darah Advent mendidih. Ia marah, tapi apalah daya, ia malah babak belur dikeroyok gerombolan Pelaut itu. Timbullah dendam di dada Advent Bangun. Ia pun bertekad akan membela siapa pun yang lemah. Tidak akan ia biarkan orang lain diganggu di h